Cari Blog Ini

Posting blogger lewat email

username.secretword@blogger.com

Minggu, 02 Maret 2014

Menulis Resensi

Panduan Menulis Ulasan Buku yang Baik

Salah satu panduan yang sering dicari orang adalah panduan menulis ulasan buku. Ulasan buku atau dikenal juga dengan istilah resensi merupakan tulisan yang berisi uraian kelemahan dan kekurangan buku serta identitas lengkap sebuah buku.
Membuat ulasan buku ibarat sedang menimbang-nimbang sebuah buku, mengkritisi buku tersebut dari berbagai sisi lalu menuangkannya dalam bentuk tulisan.
Karena itu, membuat ulasan buku sesungguhnya bukanlah suatu pekerjaan yang mudah dilakukan. Seorang penulis ulasan buku atau resensi harus memiliki kecermatan, kritis dan jeli melihat sebuah buku dari berbagai sisi.
Tujuan penulisan ulasan buku ini adalah untuk memberikan informasi kepada masyarakat luas terutama para pembaca buku mengenai sebuah buku baru dan isinya.
Sebuah ulasan buku menjadi bahan pertimbangn bagi pembaca untuk memilih dan akhirnya membeli sebuah buku. Karena itu, biasanya ulasan buku ditampilan di surat kabar agar masyarakat pencinta buku bisa membacanya dan menggunakannya sebagai bahan pertimbangan untuk membaca buku.
Menulis Ulasan Buku
Secara umum, sebuah resensi terdiri dari tiga bagian utama yakni bagian pendahuluan, bagian isi dan bagian penutup. Bagian pendahuluan berisi informasi yang berkaitan dengan identitas buku, bagian isi berisi gambaran keseluruhan isi buku, sedangkan bagian penutup berisi penilaian mengenai buku, kelemahan dan kekuatannya, kritik dan saran untuk penulis, serta penilaian tampilan buku.
Nah, untuk menulis sebuah ulasan buku, seseorang perlu memahami sebuah buku, menikmatinya, lalu menilainya secara objektif. Berikut ini panduan untuk menulis ulasan buku untuk pemula yang ingin mencoba mulai menulis sebuah ulasan buku.
1. Langkah yang pertama dalam membuat ulasan buku adalah mencatat identitas lengkap atau deskripsi sebuah buku. Langkah ini merupakan langkah pengenalan sebelum penulis ulasan membaca isinya. Identitas sebuah buku meliputi:
• Judul buku
• Nama penulis
• Bahasa yang digunakan
• Genre atau kategori buku
• Nama penerbit
• Waktu terbit
• Jumlah halaman
• Format buku
• ISBN (Internasional Standard Book Number)
• Harga
2. Selanjutnya bacalah buku tersebut dari awal dengan cermat. Seorang penulis ulasan harus memiliki ketekunan dan kesabaran dalam membaca sebuah buku yang hendak diulas.
Untuk itu, bagi para pemula yang sedang belajar membuat ulasan sebaiknya memiliki buku yang diminati sehingga proses membaca menjadi menyenangkan dan isi buku dapat dipahami. Buku dengan tema yang masih asing bagi penulis ulasan tentu akan memberikan kesulitan tersendiri.
3. Selama proses membaca buku, penulis ulasan bisa membuat catatan-catatan atau menandai bagian buku yang penting atau perlu diperhatikan secara khusus.
4. Setelah itu penulis ulasan bisa mulai membuat sinopsis buku secara ringkas, padat dan runut. Sinopsis ini harus bisa memberi gambaran kepada pembaca mengenai keseluruhan isi buku.
5. Barulah pada bagian penutup penulis bisa membuat penilaian mengenai beberapa hal pada buku. Penilaian tersebut meliputi:
• Penilaian terhadap ide atau gagasan pokok di dalam buku
• Cara penulis dalam menyampaikan ide atau gagasan pokok tersebut
• Hubungan antara satu bagian buku dengan bagian lainnya
• Kelebihan dan kekurangan buku
• Cara penulis buku mengawali dan mengakhiri tulisan
• Penggunaan bahasa dalam buku seperti penyusunan kalimat, seputar ejaan dan penggunaan tanda baca, pemilihan kata dan hal-hal yang berkaitan dengan penggunaan bahasa lainnya
• Berbagai hal teknis pada buku seperti desain cover atau sampul buku, kualitas cetak halaman-halaman buku, kerapian penjilidan pada buku dan lain sebagainya
• Kritik serta saran yang membangun untuk penulis buku
• Penjelasan mengenai segmen pembaca yang sebaiknya membaca buku tersebut
6. Langkah yang terakhir, penulis ulasan perlu membaca tulisannya kembali dari awal untuk memeriksa uraian yang dibuat, ejaan dan tanda baca dan urutan penilaian mengenai aspek-aspek di dalam buku yang diulas.
Hal Penting Dalam Menulis Ulasan
Selain mengikuti panduan menulis ulasan buku, masih ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan dalam membuat ulasan buku. Hal-hal penting ini wajib diperhatikan untuk menghasilkan sebuah ulasan buku yang berkualitas.
• Sekalipun penulis ulasan buku baru menulis ulasan buku yang pertama, namun tak ada alasan bagi penulis ulasan untuk menyampaikan penilaian mengenai buku dengan apa adanya.
Penulis ulasan harus berani mengatakan sebuah buku buruk adanya atau sebuah buku benar-benar bagus adanya. Sebab para pembaca membutuhkan informasi mengenai buku dengan benar untuk memilih atau memutuskan untuk membeli.
• Seorang penulis ulasan buku boleh saja membandingkan sebuah buku dengan buku lainnya untuk mendapatkan penilaian yang tepat. Tetapi hendaknya buku yang digunakan sebagai buku pembanding adalah buku dalam kategori atau genre yang sama.
• Seorang penulis juga harus bisa objektif dalam memberikan penilaian atas sebuah buku. Penulis ulasan sebaiknya tidak memasukkan penilaian pribadi dirinya sendiri, misalnya memberikan penilaian yang bagus karena sudah mengenal penulis.
Seperti halnya menulis bentuk tulisan lainnya, menulis ulasan buku juga membutuhkan latihan agar bisa menghasilkan ulasan yang baik dan berkualitas. Selain itu, penulis ulasan juga harus memperluas wawasannya. Salah satunya dengan membaca banyak buku dan berkunjung ke situs Penulispro.com.
Situs ini berisi beragam informasi seputar penulisn termasuk artikel mengenai panduan menulis ulasan buku dan berbagai panduan menulis ulasan lainnya.

Panduan Menulis Resensi Buku dengan Benar

Tidak semua penulis mampu membuat resensi buku dengan baik, karena itulah panduan menulis resensi buku ini ditulis. Bagi sebagian orang, membuat resensi sebuah buku terkadang dilakukan hanya untuk kesenangan semata. Mereka menulis untuk ditampilkan di blog pribadi atau pada notes di Facebook.
Karena dibuat untuk kesenangan semata, terkadang penulisan resensi ini mengabaikan hal-hal penting yang berkaitan dengan penulisan resensi buku.
Padahal bila resensi buku yang dihasilkan benar-benar bagus dan berkualitas, penulis bisa mendapatkan penghasilan yang cukup memuaskan.
Resensi buku bisa dikirimkan ke surat kabar dan dari sinilah penulis bisa mendapatkan penghasilan. Selain itu, penerbit juga berminat menggunakan jasa pembuat resensi atau resentator untuk membantu mempromosikan buku-buku yang mereka terbitkan.
Menulis Resensi Buku
Nah untuk mulai menulis resensi buku dengan benar sehingga menghasilkan resensi buku yang berkualitas, maka ikutilah panduan langkah-langkah menulis resensi buku di bawah ini.
1. Pengenalan buku
Sebelum mulai menuliskan resensi, sebaiknya kenali buku yang hendak diresensi terlebih dahulu. Pada langkah ini tentukan tema buku dan deskripsikan buku tersebut secara lengkap.
Deskripsi buku ini meliputi nama penerbit buku, waktu dan tempat penerbitan buku, ketebalan buku, jumlah bab dalam buku, format buku, harga buku, nama penulis, latar belakang penulis, karya-karya dan prestasi penulis, alasan penulisan buku dan kategori buku.
2. Membaca buku
Langkah berikutnya adalah membaca buku secara keseluruhan. Penulis resensi tidak disarankan untuk membaca buku sepotong-sepotong saja. Penulis resensi harus membaca buku secara utuh, memahami dan mencermatinya dengan baik.
Selama proses membaca ini, penulis resensi bisa menandai atau membuat catatan-catatan kecil berkaitan dengan hal-hal yang menarik pada buku. Langkah ini nantinya akan membantu penulis dalam membuat resensi sebuah buku.
3. Membuat sinopsis buku
Setelah itu buatlah sinopsis buku yakni ringkasan buku dari awal hingga akhir kurang lebih satu hingga dua halaman.
4. Memasukkan penilaian buku
Selanjutnya penulis resensi bisa memasukkan penilaiannya mengenai buku yang telah dibacanya. Penilaian ini meliputi ide buku, analisa dalam buku, sistematika penulisan, kreativitas penulis dalam menyajikan ide, bahasa yang digunakan, kerapian penulisan, sampul buku, kualitas cetak dan hal-hal lainnya yang berkaitan dengan buku tersebut.
5. Editing resensi
Langkah terakhir, penulis resensi perlu melakukan langkah editing atas tulisan resensinya untuk menghindari salah ejaan, penggunaan tanda baca, informasi mengenai identitas buku dan penilaian buku.
6. Menentukan judul resensi
Sebuah resensi juga membutuhkan judul yang menarik. Pembaca tidak hanya akan melihat buku yang diresensi saja tetapi juga resensi buku. Bahkan buku yang sepertinya tidak menarik bisa dipertimbangkan oleh pembaca bila resensi mengenai buku tersebut menarik perhatian mereka.
Tips Menulis Resensi
Dari langkah-langkah panduan menulis resensi buku di atas terlihat bahwa membuat resensi sebenarnya tidaklah cukup mudah. Seorang penulis resensi perlu berlatih terus menerus untuk menghasilkan sebuah resensi yang kritis namun menarik.
Penulis resensi juga harus betah membaca buku dan mencermati setiap halaman pada buku agar bisa memberikan penilaian. Nah berkaitan dengan penulisan resensi ini, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh penulis resensi atau resentator.
• Seorang penulis resensi harus bisa memberikan penilaian yang obyektif mengenai sebuah buku. Penulis resensi harus berani mengatakan bahwa sebuah buku memiliki banyak kekurangan atau tidak menarik bila memang buku tersebut demikian adanya. Jangan sampai pembaca terkecoh membeli sebuah buku hanya karena membaca resensi yang sebenarnya tidak obyektif.
• Seorang penulis resensi sebaiknya harus banyak membaca buku sehingga memiliki wawasan yang luas, baik mengenai tehnik menulis, gaya menulis, ejaan, tata cara penulisan dan lain sebagainya.
• Bagi penulis resensi pemula, ada baiknya memilih tema buku yang dikuasai atau digemari. Pemilihan tema yang sesuai dengan minat ini akan membantu penulis resensi untuk menikmati saat membaca buku yang hendak diresensi. Sebaliknya bila tema buku tidak dikuasai oleh penulis resensi, maka penulis resensi tentu kurang dapat memahami isi buku secara keseluruhan.
• Untuk memudahkan menemukan keunggulan dan kelebihan sebuah buku, penulis resensi boleh saja membandingkannya dengan buku bertema sama. Karena itulah seorang penulis resensi harus memiliki kegemaran membaca agar memiliki referensi buku yang cukup untuk membandingkan buku yang hendak diresensi.
Bagi para penulis resensi pemula, ada baiknya membaca sejumlah buku untuk menambah wawasan seputar penulisan resensi buku.
Beberapa buku yang patut dibaca untuk menambah ilmu antara lain buku berjudul “Dasar-Dasar Meresensi Buku” yang ditulis oleh DR. A.M. Slamet Soewandi dan diterbitkan oleh Gramedia Widiasarana Indonesia tahun 1997 serta buku berjudul “Kiat Sukses Meresensi Buku di Media Massa” karya Nurudin yang diterbitkan penerbit Pustaka Pelajar Yogyakarta tahun 2003.
Selain kedua buku tersebut, sering-seringlah berkunjung ke situs Penulispro.com. Sebab di situs ini ada begitu banyak artikel-artikel yang bermanfaat seputar penulisan termasuk panduan menulis resensi buku yang baik.


Tidak ada komentar: