Cari Blog Ini

Posting blogger lewat email

username.secretword@blogger.com

Kamis, 12 Juni 2008

Edit Lilo

Untuk mengotak-ngatik yang namanya GRUB atau LILO harus hati2 kalau tidak cermat bisa-bisa hilang deh..jadi harus banyak belajar dulu :D.

File konfigurasi GRUB berada di direktori /boot/grub dan nama file konfigurasinya adalah menu.lst disitu semua bisa diatur..cuma sekali lagi harus hati2.

File konfigurasi LILO berada didalam direktori /etc/lilo dan nama file konfigurasinya adalah lilo.conf.

Pada Linux desktop terdapat dua buah bootloader yang paling terkenal yaitu Lilo dan Grub. Apabila anda menggunakan salah satu dari kedua Bootloader tersebut, apakah anda bosan dengan tampilan kedua bootloader tersebut? Jika ya maka kita dapat mengubahnya sesuai dengan yang kita inginkan.

Mengubah Bootloader

Grub (Grand Unified Boot Loader). Ada sedikit perbedaan untuk konfigurasi Grub dengan lilo ,dimana pada grub penamaan untuk partisi dan nomor partisi dimulai dari nol ”0” namun untuk mounting partisi tidak ada perbedaan. Letaknya

grub : /boot/grub/menu.lst.

Edit konfigurasi tersebut dengan editor favorit Anda, misalnya gedit. Tekan kombinasi tombol Alt+F2 untuk menampilkan kotak dialog Run Application. Setelah itu ketikkan "gksudo gedit /boot/grub/menu.lst" (tanpa tanda petik) pada form isian yang tersedia. Masukkan password root jika muncul kotak dialog password.

Untuk konfigurasi dapat negetikan perintah :
#vi /boot/grub/menu.lst
default 0
timeout 10

title Windows XP
root (hd0,0)
savedefault
makeactive
chainloader +1

title Ubuntu, kernel 2.6.15-26-386
root (hd0,1)
kernel /boot/vmlinuz-2.6.15-26-386 root=/dev/hda2
initrd /boot/initrd.img-2.6.15-26-386
savedefault
boot

Baris----Keterangan
*************************
Default----Nomor dari OS yang secara default akan login, dimulai dari 0 untuk OS pertama dan seterusnya ,pada contoh diatas windows XP adalah defaultnya
Timeout----Lamanya waktu yang disediakan untuk memilih OS dalam detik, 10 detik pada contoh diatas
Title----Nama OS yang akan ditampilkan
Root---Menunjukan Letak partisi penulisannya dimulai dari 0
Kernel---Letak dari kernel , dan diikuti dengan penulisan letak partisi seperti pada konfigurasi lilo
Initrd---Letak dari initial ramdisk

jika anda telah selesai melakukan konfigurasi dan disave,selanjut nya ketikan perintah :
#grub

Setelah mengetikan perintah diatas maka akan muncul prompt grub>,kemudian kita ketikan perintah :
grub>root (hd0,1)
grub>setup (hd0)
grub>quit

Baris-----Keterangan
*************************
Root---Menuliskan Letak dari partisi /boot berada, pada contoh diatas terletak di hd0,1
Setup---Menginstall atau meload grub di MBR , di ikuti dengan letak partisi
Quit----Keluar dari prompt grub

LILO (linux loader)

lilo : /etc/lilo.conf.

Kita dapat melakukan konfigurasi pada lilo dengan menggunakan text editor seperti vi,pico dan lain lain,dimana user root yang diizinkan untuk melakukan konfigurasi.

Untuk Lilo, susunan perintah didalamnya kurang lebih sebagai berikut

#vi /etc/lilo.conf
message = /boot/message
timeout = 40
prompt
default = Suse
boot = /dev/had

keterangan dari isi dile lilo.conf diatas
Baris------Keterangan
****************************
message--Memanggil pesan yang akan ditampilkan saat booting yang terletak di /boot/message
timeout---Waktu untuk melilih OS lain jika kita cantumkan pada lilo.conf . 40 artinya akan login ke OS default setelah 4 detik
default---Merupakan OS default untuk login
boot---Harddisk yang digunakan untuk booting yaitu /dev/hda
image---Ini berisi image dari kernel sistem oprasi yang akan di booting biasanya /boot/vmlinuz
label---Nama yang akan di tampilkan pada saat booting
initrd---Ini berisi initial ramdisk dari kernel biasanya di /boot/initrd
root---Berisi letak partisi dari sistem oprasi yang akan di booting

setelah edit file ini, berikan perintah : lilo. untuk bisa mengubah file ini, user harus

memiliki hak akses sebagai administrator. setelah ubah, cobalah untuk restart computer anda

Konsep Administrator UBUNTU. setiap user bisa menjadi administrator

dengan memberikan tambahan kata kunci : sudo di setiap perintah yang akan dijalankan.

Tidak ada komentar: