Di jaman yang makin maju, modus penipuan juga makin rumit dan tak terduga. Beragam cara dilakukan penipu untuk merugikan anda. Kalau anda tidak jeli membaca lowongan kerja berakibat menjadi korban penipuan.
Pada dasarnya aksi penipuan lowongan yang terjadi saat ini hingga masa depan memiliki skema yang hampir mirip. Umumnya penipu profesional telah mempersiapkan konsep menjerat korban dan membujuk orang agar terpengaruh ikut mendaftar pada bursa kerja palsu.
Berikut ini cara terhindar dari potensi penipuan lowongan kerja versi ridhass.blogspot.com
1. Tolak permintaan menyetor uang dengan alasan apa pun.
Kalau dipelajari kasus penipuan lowongan kerja mengarah pada satu tujuan yaitu uang. Harta yang satu inilah yang membuat banyak orang gelap hati dan pikiran yang mau menipu orang lain. Mereka ingin meraup keuntungan besar dari membohongi orang lain.
Jika anda menemui lowongan kerja dari surat kabar, majalah hingga online yang meminta anda menyetor uang maka yang sebaiknya dilakukan adalah tinggalkan lowongan itu.
Tak ada gunanya memaksakan diri mengejar lowongan kerja yang akhirnya menimbulkan depresi dalam hidup anda.
Modus yang sering dipakai penipu untuk menjerat korbannya antara lain :
A. Meminta pelamar kerja untuk menyetor biaya transportasi.
Penipu biasanya menciptakan surat undangan wawancara kerja yang berlokasi jauh dari tempat tinggal pelamar. Kemudian seolah-olah perusahaan pembuka lowongan kerja menunjuk satu perusahaan travel sebagai kordinator keberangkatan pelamar menuju lokasi tes yang biasanya berada di luar kota. Pelamar diminta mengirimkan uang melalui transfer ke rekening bank sebagai biaya akomodasi perekrutan.
Untuk meyakinkan korbannya, penipu memberi iming-iming bahwa uang tersebut akan dikembalikan (reimburse) saat pelamar pulang dari wawancara kerja atau tes. Padahal aturan perekrutan tenaga kerja yang berlaku di dunia tidak pernah mengambil uang pelamar kerja. Jika perusahaan memanggil pelamar yang berada jauh dari tempat tinggal pencari kerja maka biaya apa pun terkait pemanggilan pelamar ditanggung sepenuhnya oleh perusahaan.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar