Panduan Menulis Feature Berita yang Menarik
Panduan Menulis Feature Berita yang Menarik
Jenis Feature
Dalam panduan menulis feature berita, terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan, salah satunya adalah pemahaman penulisan feature itu sendiri. Penulisan feature berita sama dengan penulisan berita pada umumnya, ditulis berdasarkan data dan informasi yang tersedia. Tetapi, feature sangat berbeda dengan penulisan hard news dalam berita. Ada beberapa jenis feature, dan dalam tulisan ini akan dipaparkan beberapa jenis feature, diantaranya:1. Feature kepribadian (Profil)
Featue profil mengungkap kisah manusia yang menarik. Misalnya, tentang seseorang yang secara dramatis melalui berbagai liku-liku, kemudian mencapai karir yang istimewa dan sukses atau menjadi terkenal karena kepribadian mereka yang penuh warna. Dalam penulisan feature profil, penulis hendaknya tidak hanya menuliskan tanggal penting atau hal baku mengenai objek, tetapi juga bisa menuliskan dan menjabarkan watak dan sifat objek.
2. Feture Sejarah
Feature sejarah menceritakan mengenai peristiwa-peristiawa mutakhir yang membangkitkan minat. Jika musibah gunung api terjadi, koran sering memuat peristiwaserupa di masa lalu.Feature sejarah juga sering melukiskan landmark (monumen/gedung) terkenal, pionir, filosof,fasilitas hiburan dan medis, perubahan dalam komposisi rasial, pola perumahan, makanan,industri, agama dan kemakmuran.
3. Feature Petualangan
Feature petualangan adalah feature yang mengisahkan petualangan-petualangan yang mencengangkan dan inspiratif. Dalam feature jenis ini, kutipan dan deskripsi sangat penting. Banyak penulis feature jenis ini memulai tulisannya dengan aksi atau momen yang paling menarik dan paling dramatis.
4. Featuru Musiman
Feature ini biasanya berisi mengenai musim atau hari libur. Misalnya musim hujan atau musim kemarau, libur sekolah ataupun libur hari raya. Untuk membuat feature ini penulis harus menemukan angle yang menarik minat pembaca. Selain itu, penulis juga harus mengetahui bagaimana panduan menulis feature berita yang juga tepat sasaran.
5. Feature Interpretatif
Feature dari jenis ini mencoba memberikan deskripsi dan penjelasan lebih detil terhadap topik-topik yang telah diberitakan. Feature interpretatif bisa menyajikan sebuah tulisan mengenai organisasi, aktifitas, trend atau gagasan tertentu. Misalnya, setelah kisah berita meng-gambarkan aksi terorisme,feature interpretatif mungkin mengkaji identitas, taktik dan tujuan terotisme.
6. Feature Kiat (How To)
Feature ini menawarkan kiat terhadap pembacanya, seperti bagaimana membeli rumah, bagaimana memelihara sebuah barang dan sebagainya. Feature ini biasanya lebih singkat, karena berisi kiat atau tips.
Sedangkan dalam sebuah surat kabar biasanya ada tiga jenis feature, yaitu feature berita, ilmu pengetahuan dan minat manusia. feature berita biasanya muncul bersamaan dengan terjadinya suatu peristiwa. Dalam hal ini, news features lebih membicarakan kejadian dari peristiwa tersebut dengan disertai proses timbulnya kejadian itu.
Feature ilmu pengetahuan biasanya dikemukakan dengan cukup berbobot. Ciri tulisan ini ditandai oleh kedalaman pembahasan dan objektivitas pandangan yang dikemukakan. Dan feature minat manusia adalah jenis features yang lebih banyak menuturkan situasi yang menimpa orang, dengan cara penyajian tulisan yang menyentuh hati dan menyentil perasaan.
Menulis Feature Berita yang Baik
Menulis features pada intinya seperti menulis berita di surat kabar. Harus mengandung enam unsur berita, yakni (1) What, (2) Who, (3) When, (4) Where, (5) Why, dan (6) How. Rumusan ini biasa disingkat menjadi “5W 1H”. Dalam tulisan ini akan disajikan beberapa tahapan panduan menulis feature berita bagi pembaca. Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut.1. Langkah pertama adalah menemukan peristiwa dan jalan cerita. Usahakan peristiwa yang akan dijadikan feature menarik atau peristiwa yang bisa merangsang pembaca.
2. Cek, ricek atau bahkan lakukan tripel cek peristiwa tersebut. Pastika peristiwa atau kejadiannya benar-benar terjadi dan layak dijadikan feature.
3. Memastikan sudut pandang atau point of view, sudut pandang mana yang akan penulis ambil dalam sebuah peristiwa untuk dijadikan feature.
4. Menentukan lead atau intro/bagian pembuka. Menetukan lead memang langkah yang paling susah, banyak jenis lead dalam feature, pilihlah yang dirasa sesuai dengan penulis.
5. Sebisa mungkin gunakanlah kalimat pernyataan yang sederhana. Usahakan tak lebih dari 20 kata.
6. Gunakan kata-kata sederhana, bukan yang berkabut, hindari kata-kata teknis, atau istilah asing yang kurang perlu.
7. Sebanyak mungkin pakai kata kerja yang aktif, yang menggembarkan tindakan, gerak, hindari kata-kata sifat.
8. Berkisahlah untuk pembaca, dan
9. Berkisahlah seperti melukis.
Semoga pembahasan mengenai panduan menulis feature berita dalam tulisan ini bisa bermanfaat untuk pembaca. Terus berlatih menulis dan tidak pernah bosan untuk memperbaiki kesalahan yang dibuat sebelumnya, bisa menjadi kunci seseorang untuk menjadi penulis artikel yang lebih baik lagi. Untuk mengetahui lebih banyak tentang dunia menulis, Anda bisa mengunjungi situs penulispro.com dan dapatkan banyak manfaat dan ilmu menulis dari situs tersebut. Ayo terus semangat dan belajar menulis lebih dan lebih baik lagi!
Cara Menulis Feature dengan Baik
Sebuah featture berisi tulisan yang menghibur dan menyenangkan tetapi tetap berada dalam cara penulisan ayng sesuai dengan aturan dan etika menulis.
Sehingga penulisan feature yang menyenangkan tersebut tidak membuat penulisnya memasukkan kata-kata atau kalimat yang tidak baik.
Feature biasanya bersifat ringan dan menyenangkan tetapi bila seorang penulis feature bisa mengemasnya dengn tambahan informai yang bermanfaat dan berkualitas, maka sebuah feature bisa menjadi bacaan yang berbobot.
Beberapa Kelebihan Feature
Feature dengan sifatnya yang ringan dan menghibur, membuat jenis artikel ini memiliki kelebihan yang mungkin tidak dimiliki oleh jenis penulisan berita lainnya. Berikut beberapa keelbihan dari penulisan sebuah feature.
1. Subjektivitas isi. Di dalam penulisan feature seseorang bisa menempatkan sisi subjektivitasnya. Biasanya dalam penulisan berita, keseluruhan isi haruslah dari sisi obejetivitasnya, sedangkan feature bisa menempatkan sudut pandang dari diri penulis sendiri. Akan tetapi, unsur objektivitas dalam tulisannya ahrus tetap ada dan tidak kalah dari sisi subjektivitasnya.
2. Memiliki keawetan yang lebih daripada berita biasa. Sebuah berita biasanya akan cepat tidak diminati ketika sudah melewati waktu pemberitaan.
Misalnnya berita kecelakaan pada tiga hari lalu akan kalah dengan berita kecelakaan pada beberapa menit yang lalu. Sedangkan untuk feature tidak seperti itu.
Feature memiliki kelebihan dari sisi keawetan isi tulisan. Sampai kapan pun tulisan feature ini tidak akan cepat dirasa tidka diperlukan lagi.
Kelebihan feature ini juga membuat feature menjadi sebuah tulisan yang menyenangkan bagi para penulisnya. Ketika penulisan berita secara umum akan dikejar oleh kecepatan waktu dan juga berada di bawah tekanan batas waktu, feature tidak seperti itu. Penulisan feature bisa lebih santai dan penulis tidak perlu merasa stres dengan segala tuntutan dalam feature.
Jenis Feature
Feature ternyata tidak hanya sekadar feature. Feature juga memiliki jenis-jenis yang membedakan setiap objek penulisanya. Jenis-jenis dari feature adalah sebagai berikut.
1. Feature tentang pengalaman. Feature ini akan berisi sebuah pengalaman di dalamnya. Feature pengalaman ini juga akan menyuguhkan sensasi bacaan yang menyenangkan.
2. Feature tentang profil. Seperti namanya, feature ini mengangkat kehidupan seseorang yang memiliki pengaruh pada bidang-bidang tertentu atau bahkan berpengaruh secara nasional. Pembahasan tentang profil seseorang akan menyenangkan untuk dibaca.
3. Feature tentang kiat-kiat atau tips. Feature ini berisi pembahasan tentang bagaimana cara melakukan sesuatu hal dengan petunjuk-petunjuk dan tips di dalamnya.
4. Feature tentang sejarah. Feature tentang sejarah ini mengangkat tema-tema mutakhir dan juga melibatkan beberapa hal seperti keagaaman, sesutu yang berhubungan dengan djunia medis, hiburan, dan masih banyak lagi.
5. Feature yang sesuai dengan musim berita atau feature musiman. Merupakan feature yang mengambil peristiwa pada waktu-waktu tertentu seperi lebaran, natal, tahun baru, hari raya besar, dan masih banyak lagi. Pembahasannya tidak akan jauh dari hal-hal yang berhubungan dengan hari-hari tersebut.
6. Feature tentang interpretatif. Merupakan jenis feature yang menggali lebih dalam tema yang sedang dibicarakan dalam bagian berita lain.
Misalnya sebuah berita sedang membahas tentang kecelakaan mobil, maka feature bisa berisi bagaimana caranya untuk menghindari kecelakaan saat berkendara.
Cara Menulis Feature
Ada cara menulis feature dengan baik di berbagai situs untuk dipelajari. Dalam pembahasan ini akan diuraikan cara menulis sebuah feature secara umum dan singkat. Berikut cara menulis sebuah feature secara umum.
1. Pilihlah tema tulisan yang menarik dan akan membuat pembaca merasa penasaran untuk membacanya.
2. Pemilihan judul feature juga harus menggugah minat baca para pembaca. Judul yang menarik dengan tema yang dekat dengan kehidupan sehari-hari biasanya sangat disenangi.
3. Gunakan kata-kata yang tidak membosankan,
4. Hindari menggunakan kata-kata atau kalimat yang terlalu teknis sifatnya. Feature memerluka kalimat yang menaglir dna mudah untuk dimengerti.
5. Cobalah untuk membuat kalimat-kalimat pernyataan yang sifatnya sederhana. Bacaan seperti feature yang terlalu berat justru akan berkesan membosankan.
6. Penggunaan kata kerja aktif yang cukup banyak akan menarik perhatian pembaca.
7. Untuk kata sifat, usahakan untuk tidak terlalu banyak menggunakan jenis kata ini.
8. Berusahalah untuk mengantarkan sebuah kisah kepada pembaca.
9. Berusahalah untuk mengantarkan kisah seperti seorang pelukis yang melukis sebuah pemandangan yang indah.
Menulis feature memang terlihat mudah dan menyenangkan, akan tetapi tetap saja seorang penulis harus memiliki pengalaman dan mahir dalam mengolah kata.
Tentunya seoran penulis harus banyak ebrlatih menulis feature dengan baik. Ketika sudah bisa menghasilka feature yang baik, maka pembaca pun akan semakin bertambah.
Semoga pembahasan mengenai cara menulis feature dengan baik dalam artikel ini bisa bermanfaat untuk banyak pembaca. Untuk mengetahui lebih dalam lagi tentang kegiatan menulis, maka silakan berkunjung ke situs penulispro.com. Selamat menulis!
Sumber : lintas.me/go/penulispro.com

Tidak ada komentar:
Posting Komentar